Home » , » Kuburmu, Kamar Terakhirmu

Kuburmu, Kamar Terakhirmu

Dhedi R Ghazali | Saturday, February 01, 2014 | 0 komentar
Kuburmu, Kamar Terakhirmu

Ini adalah sebuah puisi yang akan memberi gambaran kepada kita bahwa siapapun kita, sekaya apapun kita dan semuanya tetap mempunyai kamar terakhir yang sama yaitu " Kuburan ". Semua manusia akan menemui ajal yang akan membawa kita ketempat bersemayam yang sama. Semoga puisi ini dapat menyadarkan kita bahwa kamar terakhir kita semua adalah sama saja dan tak ada beda.

Membasah gundukan tanah merah
Bertabur bunga wewangian
Tanda perpisahan

Melapuk nisan bernama
Bertanggal lahir
Dan tanggal hirup nafas terakhir
Yang jadi tanda untuk anak cucunya

Ya . . Kuburmu itu rumah terakhirmu
Kafan jadi selimut tidurmu
Ulat jadi teman setiamu
Yang kelak akan memakan jasadmu

Kala itu lalu kau bisa apa???
Tidak bisa apa-apa
Mana harta dan tahta???
Sanak saudara???
Tidak ada . .

Yang ada hanya penyesalan
Atas apa yang pernah dan telah kita lakukan

Ingat . . .
Kamar terakhir kita semua sama
Tak ada beda
Antara aku kau dan dia
Suatu ketika disaat kita kita tinggalkan dunia

Yogya, 28 Januari 2014

Jika menurut kalian, puisi ini bermanfaat. Silahkan di-share untuk teman Anda, sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun. Setelah membaca, saya harap juga bisa meninggalkan komentar serta like fans page kehidupan tanpa batas.  Semoga Anda juga mendapatkan balasan pahala yang berlimpah dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

“Barangsiapa yg memberi petunjuk atas kebaikan, maka baginya adalah pahala seperti orang yg melakukan kebaikan itu.” (HR Muslim)

Share this article :
Kehidupan Tanpa Batas

0 komentar:

Post a Comment

 
Support : Copyright © Nov 2010. Kehidupan Tanpa Batas - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger