Home » » Pentingnya Waktu Buat Keluarga

Pentingnya Waktu Buat Keluarga

Dhedi R Ghazali | Sunday, January 05, 2014 | 0 komentar
Pentingnya Waktu Buat Keluarga
Ini adalah sebuah cerita sederhana yang begitu bermakna. Sebuah cerita yang mungkin pernah kita alami dalam keluarga kita. Begitu penting meluangkan waktu buat keluarga kita. Bacalah cerita ini dan renungkanlah.

Suatu hari ada seorang tukang becak pulang dari narik becak. Badannya terlihat kelelahan setelah narik becak seharian. Saat itu waktu menunjukkan pukul 21.00 malam. Bapak tersebutpun akhirnya sampai di rumah. Sesampainya dirumah ternyata dia melihat anaknya kelas 5 SD yang terlihat belum tidur menghampirinya dan memmberikan teh hangat pada ayahnya tersebut. Bapak itupun mendekati Anak tersebut dan bertanya :

 " Kenapa jam segini belum tidur Nak ??? "
Anak itu menjawab dengan polosnya : " Nunggu Ayah pulang."
" Kenapa menunggu Ayah Pulang ??"

" Selama ini dari saya kelas 1 SD sampai sekarang jarang sekali saya bisa pamit untuk berangkat sekolah kepada Ayah. Selain itu saya juga tidak bisa menunjukkan hasil nilai saya di Sekolah. Hari ini saya mendapat nilai 90 Yah dari pelajaran matematika "
Anak itupun lalu menunjukkan secarik kertas yang terdapat nilai 90 dari ujian anaknya.

Ayah itupun tersentak dan hanya terdiam sambil matanya berkaca-kaca. Selama ini dia bekerja dari subuh sampai larut malam. Wajar jika dia jarang bertemu anaknya. Seolah waktunya hanya untuk mencari uang dan mencari uang saja.

" Nak, Ayah bekerja untuk mencari uang. Kalau tidak ada uang nanti kamu tidak bisa sekolah lagi ".

" Iya, aku tahu kug yah, Memang sehari narik becak dapat hasil berapa Yah ?? "

" Dapat rata-rata 35 ribu Nak. Memang kenapa ?? "

" Berarti kalu kerja dari jam jam 5 pagi sampai jam 9 malam kira-kira 16 jam yah. 1 Jam berarti ayah rata-rata mendapat Rp. 2000. Satu hari aku dikasih uang saku Rp.4000 oleh ibu. Nanti ayah kerjanya dikurangi 2 jam ya setiap hari. Jam 7 harus sudah pulang. Aku tidak dikasih uang saku tidak apa-apa kug Yah. Uang saku ku kesekolah kan Rp. 4000, jadi bisa ganttin uang ayah selama 2 jam. Aku mau ditemenin belajar oleh Ayah ".

Mendengar pernyataan anaknya itu, Ayah tersebut langsung memeluk erat anaknya sambil menitikan airmata. Dan berkata " Maaf nak, selama ini Ayah tidak ada banyak waktu untuk kamu. Ayah minta maaf " 

Apa hikmah yang bisa kita dapat dari cerita tersebut ??? Terkadang kita lupa, begitu pentingnya waktu untuk seorang anakdidalam keluarga. Memang tidak salah kita bekerja keras untuk mendapat uang banyak. Karena nantinya uang tersebut juga akan digunakan untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Tapi pertanyaan saya : Apakah cukup hanya dengan uang yang banyak kita bisa mebahagiakan keluarga ??. Kalau kita bisa memberi anak kita ini itu, tapi tidak memberikan waktu buat bersama anak kita, apakah anak tersebut akan bahagia ?? Saya yakin anak tersebut lambat laun akan merasa tidak diperhatikan, tidak dicintai, tidak disayangi. Sehingga tidaklah heran jika seorang anak banyak yang lebih dekat dan suka sharing dengan teman atau sahabatnya daripada dengan orang tuanya. Cobalah jawab pertanyaan dibawah ini dan renungkanlah baik-baik :


Sebetulnya, apakah alasan Anda untuk bekerja sangat keras dan mencari kesuksesan karir Anda?
Demi uang yang banyak? Atau sesungguhnya demi keluarga Anda?
Seringkali kita bekerja terlalu sibuk sehingga kita melupakan bahwa di akhir, keluargalah yang terpenting.


Ini adalah renungan buat kita semua, suatu saat kita pasti akan menjadi orang tua dari anak-anak kita. Mulai dari sekarang mencobalah untuk lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarga kita. Sehingga jika nanti kita menjadi orang tua dari anak-anak kita, kita tetap mampu untuk memberi waktu untuk keluarga kita dan anak-anak kita juga. Ingatlah, kebahagiaan seorang keluarga tidak bisa dibeli dengan uang, berapapun jumlahnya.

Baca Juga cerita motivasi dan inspirasi lainnya. Klik disini .


===========================================================================
Jika menurut kalian, artikel ini bermanfaat. Silahkan di-share untuk teman Anda, sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun. Setelah membaca, saya harap juga bisa meninggalkan komentar.  Semoga Anda juga mendapatkan balasan pahala yang berlimpah dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala. 
“Barangsiapa yg memberi petunjuk atas kebaikan, maka baginya adalah pahala seperti orang yg melakukan kebaikan itu.” (HR Muslim)

Bergabunglah dengan fans pages fb " Kehidupan Tanpa Batas ", follow juga ya . . hihihi .. 
  
By : Dhedi R Ghazali
Share this article :
Kehidupan Tanpa Batas

0 komentar:

Post a Comment

 
Support : Copyright © Nov 2010. Kehidupan Tanpa Batas - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger